ANALISIS KESESUAIAN LAHAN TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao. L) PADA DUA LOKASI YANG BERBEDA

Tingkat kesesuaian suatu lahan terhadap tanaman sangat berpengaruh kepada hasil produksi dan kualitas produksi dari suatu tanaman, dan untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan diperlukan adanya analisis kesesuaian lahan. Analisis kesesuaian lahan adalah suatu proses menilai sumber daya lahan berdasarkan karakteristik lahan yang dianalisis atau diamati untuk tujuan tertentu, dalam hal ini ditujukkan untuk pengembangan perkebunan kakao sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan melakukan perluasan lahan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi kelas kesesuian lahan bagi tanaman kakao di wilayah Kabupaten Gunung Kidul dan Kulon Progo tepatnya di Desa Patuk dan Desa Banjaroyo agar dapat memberikan saran yang sesuai dengan hasil analisis kesesuian lahan untuk pengelolaan lahan yang tepat. Pengambilan sampel dilakukan pada tiga titik lokasi pada masing-masing desa tersebut dengan menggunakan metode random sampling. Penentuan lokasi penelitian didasarkan pada lahan yang terdapat tanaman kakao disekitarnya. Parameter yang diamatai anatara lain kodisi iklim, drainase, Kapasitas Tukar kation (KTK), pH tanah, N total, P tersedia, K tersedia, kemiringan lereng, dan bahaya erosi serta volume singkapan batuan dan batuan permukaan. Hasil penelitian menunjukkan kondisi lahan di Desa Patuk dan Desa Banjaroyo untuk kesesuian lahan tanaman kakao yaitu S3wa, S3na, S3eh yang mempunyai faktor pembatas berupa bulan kering, kurangnya unsur hara, dan bahaya erosi.