PENILAIAN KINERJA PERUSAHAAN BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS PADA PT ASTRA AGRO LESTARI Tbk PERIODE 2021-2023

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan PT. Astra Agro Lestari Tbk dalam memenuhi kewjiban jangka pendek dan jangka pangjangnya periode 2021-2023 yang diukur menggunakan rasio likuiditas dan solvabilitas. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laporan Keuangan PT. Astra Agro Lestari Periode Tahun 2021-2023 yang diambil dari website PT Astra Agro Lestari. Metode analisis dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif melalui pendekatan kuantitatif. Hasil analisis data menunjukan kinerja perusahaan berdasarkan rasio likuiditas ditinjau dari current ratio tahun 2021-2023 dinilai cukup baik, karena rata-rata berada diatas standar industry. Tahun 2021 diperoleh 158% tahun 2022 memperoleh sebesar 360% dan tahun 2023 memperoleh sebesar 183%, sedangkan standar industry current ratio sebesar 200%. Quick ratio tahun 2021-2023 dinilai kurang baik, karena rata-rata berada dibawa standar industry tahun 2021 memperoleh sebesar 107% tahun 2022 sebesar 201% dan tahun 2023 sebesar 109%, sedangkan standar industry quick ratio sebesar 150%. Cash ratio dinilai baik karena rata-rata sudah berada diatas standar industry. Tahun 2021 Cash ratio sebesar 65%, tahun 2022 sebesar 79% dan pada tahun 2023 sebesar 54%. Cash ratio di nilai baik dikarenakan sudah berada diatas standar industry yakni 50%. Tingkat rasio solvabilitas ditinjau dari debt to asset ratio tahun 2021-2023 dinilai baik karena rasio berada dibawah standar industry. Pada tahun 2021 sebesar 30% tahun 2022 sebesar 24% dan pada tahun 2023 sebesar 22%, sedangkan standar industry debt to asset ratio sebesar 35%. Debt to equity ratio tahun 2021 sebesar 44% tahun 2022 sebesar 31% dan pada tahun 2023 sebesar 28%. Debt to equity ratio tahun 2021-2023 dinilai baik, karena berada dibawah standar industry 90%. Time interest earned ratio tahun 2021-2023 dinilai kurang baik karena berada dibawah standar industry, pada tahun 2021 sebesar 8,8 kali tahun 2022 8 kali dan pada tahun 2023 6,9 kali yang dimana standar industry time interest earned ratio sebesar 10 kali.