KAJIAN SERANGAN HAMA PENGGEREK BATANG (Zeuzera coffeae) DAN PENYAKIT KARAT DAUN (Hemileia vastatrix) PADA TANAMAN KOPI (Coffea sp.) DI KELOMPOK TANI SEJAHTERA DESA PENTINGSARI KECAMATAN CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN

Tanaman kopi (Coffea sp.) merupakan salah satu tanaman perkebunan di Indonesia yang komoditasnya diperhitungkan dalam penguatan devisa negara. Kopi terbagi menjadi dua jenis yang banyak dikembangkan di Indonesia, yaitu kopi robusta dan kopi arabika. Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan menurunnya produksi kopi. Salah satunya adalah serangan dari Organisme Pengganggu Tanaman (OPT). OPT pada tanaman kopi di antaranya adalah Hama Penggerek Batang dan Penyakit Karat Daun. Penelitian ini dilaksanakan di Areal Kebun Kopi, Desa Pentingsari, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Indonesia. Penelitian ini dilakukan pada bulan desember 2023 hingga awal januari 2024. penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif
dengan Analisa data yaitu uji regresi berganda dan uji korelasi, selain itu parameter yang di amati adalah intensitas serangan hama penggerek batang dan intensitas serangan penyakit karat daun selama 6 minggu. Hasil Penelitian di Desa Pentingsari memiliki nilai persentase dan nilai skala yang rendah, yaitu dengan nilai persentase serangan hama penggerek batang sebesar 0,20% dengan nilai skala 1, dan nilai persentase penyakit karat daun sebesar 10,66% memiliki nilai skala 1, Sedangkan hasil uji korelasi antara hama dengan curah hujan tidak bisa dikorelasikan sedangkan antara curah hujan dengan penyakit berkorelasi yang artinya intensitas penyakit di timbulkan karena faktor curah hujan