ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DI PT. SINERGI GULA NUSANTARA PABRIK GULA SEMBORO

Dalam upaya memahami dampak kebijakan perpajakan terbaru pada
industri gula di Indonesia, penelitian ini secara khusus mengevaluasi sistem
pelaporan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang terpusat di Pabrik Gula Semboro,
sesuai dengan kebijakan dari Undang-Undang No. 7 Tahun 2021 tentang
Harmonisasi Peraturan Perpajakan. Tujuan utama dari studi ini adalah untuk
mengukur seberapa efektif sistem pelaporan terpusat ini dalam mendukung
kepatuhan fiskal dan efisiensi operasional pabrik. Menggunakan metodologi
campuran yang menggabungkan pendekatan deskriptif kualitatif dan kuantitatif,
penelitian ini melibatkan pengumpulan data melalui teknik observasi, wawancara
mendalam, dan analisis dokumen sekunder termasuk buku, jurnal ilmiah, dan data
statistik. Hasilnya menunjukan bahwa Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yaitu PPN
yang ditetapkan secara terpusat, jadi yang berhak melaporkan SPT PPN dan
mengkreditkan pajak masukan dan pajak keluaran yaitu hanya kantor pusat, namun
perusahaan telah melaksanakan hak dan kewajibanya mengenai pajak pertambahan
nilai yang meliputi pelaporan PPN masukan dan PPN keluaran dengan
menggunakan aplikasi intern PT. Sinergi Gula Nusantara yaitu aplikasi single tax
online, dan Pabrik Gula Semboro hanya melayani pembelian lokal dengan anggaran
yang telah ditentukan..