ANALISIS PRODUKTIVITAS TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq) TERHADAP CURAH HUJAN DAN WATER MANAGEMENT DI LAHAN GAMBUT PADA PT. KELANTAN SAKTI

Budidaya kelapa sawit pada lahan gambut selalu melibatkan pengelolaan tata air, pemadatan tanah, serta pemupukan, dan jika ketiga faktor tersebut tidak dikelola dengan baik, kelestarian lahan gambut akan terancam. Pengelolaan tata air yang buruk akan berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan produksi. Pengelolaan tata air di lahan
gambut merupakan faktor kunci terwujudnya sistem pengelolaan lahan gambut berkelanjutan. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pengelolaan tata air (water management), dan curah hujan di area lahan gambut perkebunan kelapa sawit di PT.Kelantan Sakti khususnya terkait implikasinya terhadap produktivitas kelapa sawit. Penelitian akan difokuskan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif, data yang di kumpulkan berupa data sekunder yaitu data perusahaan yang berhubungan dengan pengaruh produktivitas terhadap water management dan curah hujan pada tanaman kelapa sawit dengan luasan areal satu kebun data yang di kumpulkan seperti data statistik produksi kebun 5 tahun terakhir, rata-rata curah hujan pertahun dalam 5 tahun terakhir, data Water Management pertahun dalam 5 tahun terakhir. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Kelantan Sakti selama 3 bulan. Berdasarkan analisa data, Ketinggian air dan curah hujan tidak berpengaruh secara simultan terhadap produktivitas kelapa sawit di Lahan Gambut pada PT. Kelantan
Sakti serta besarnya nilai R Square sebesar 0,739. Hal ini berarti 73,90% variasi produktivitas kelapa sawit yang dapat dijelaskan oleh variasi dari variabel independen
yaitu ketinggian air (X1) dan curah hujan (X2). Sisanya sebesar 26,10% dijelaskan oleh sebab-sebab yang lain di luar model.