PEMANFAATAN TANAH MEDITERANIAN SEBAGAI MEDIA PEMBIBITAN BUDSET TEBU (Saccharum officinarum L.) VARIETAS BULULAWANG DENGAN PENAMBAHAN PUPUK KANDANG PADA DOSIS YANG BERBEDA

Penurunan produktivitas tebu (Saccharum officinarum L.) dapat diupayakan melalui intensifikasi melalui pembibitan. Namun media tumbuh yang baik untuk tanaman semakin sulit ditemukan sehingga lahan yang memiliki kendala seperti jenis tanah kapuran (mediterania) harus dilakukan pengelolaan. Salah satu upaya yaitu meningkatkan kesuburan tanah dengan penambahan kotoran ternak yang berpotensi sebagai pupuk kandang sehingga diharapkan dapat memperbaiki struktur tanah dan menambah unsur hara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis pupuk pupuk kandang pada pembibitan bud set tebu pada media dengan penambahan tanah kapuran. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Mandiri pada bulan Februari sampai bulan Mei 2020. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan 1 faktor yaitu dosis pupuk kandang (0, 125, 250, 375, dan 500 gram/polibag) dengan 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan penambahan pupuk kandang berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, dan diameter batang bibit tebu. Pemberian pupuk kandang yang terbaik pada pembibitan bud set tebu yaitu dosis 250 gram/polibag.