PEMBUATAN SABUN PADAT TRANSPARAN DARI PALM KERNEL OIL (PKO) DENGAN VARIASI SUHU DAN BAHAN PENDUKUNG GULA

Sabun merupakan senyawa natrium atau kalium dengan asam lemak dari minyak nabati atau lemak hewani yang berbentuk padat, lunak ataupun cair, dan memiliki busa. Sabun dihasilkan dari proses saponifikasi. Sabun padat transparan
merupakan salah satu inovasi terbaru jenis sabun yang menjadikan produk sabun lebih menarik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui komposisi terbaik dalam
pembuatan sabun padat transparan yang berbahan dasar minyak inti kelapa sawit dan bahan pendukung gula. Variasi proses yang dipelajari adalah variasi suhu pada proses pembuatan sabun transparan. Analisa hasil yang dilakukan adalah
analisa kadar air, kadar alkali bebas, dan uji organoleptik. Tahapan pembuatan sabun yaitu memanaskan minyak inti kelapa sawit, kemudian memanaskan asam stearat hingga cair, lalu memasukkan asam stearat kedalam minyak yang sudah
dipanaskan sambil diaduk. Kemudian memasukkan NaOH 30% sampai terbentuk reaksi saponifikasi, setelah itu memasukan ethanol 96%, gula dan gliserin sambil mengaduk sampai homogen, kemudian mendinginkan sampai suhu 40oC dan
menambahkan essens kulit jeruk manis secukupnya. Hasil sabun terbaik di dapatkan dari sampel E yaitu dengan komposisi minyak inti kelapa sawit dan bahan pendukung gula dengan perbandingan 100:35 (gram) dalam suhu proses 65oC, menghasilkan sabun optimal dengan kadar air sebesar 2,2415%, alkali bebas 0,0503% dan ditinjau dari transparansi, aroma, tekstur, kesat dan busa melalui uji argonoleptik. Analisa hasil yang didapatkan sesuai dengan syarat mutu sabun padat yang telah ditetapkan oleh Dewan Standarisasi Nasional (DSN)
dalam SNI 3532-2016.