Pola Kemitraan Antara Petani Tebu Dengan Pabrik Gula Di PG.Madukismo Kab.Bantul

Tanaman tebu (Saccaharum officinarum L.) adalah tanaman penghasil gula yang menjadi salah satu sumber karbohidrat. Industri gula memiliki peran penting dalam ekonomi global, dan kerjasama antara petani tebu dan pabrik gula adalah elemen kunci dalam rantai pasokan gula yang sukses. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem pelaksanaan kemitraan dan bagi hasil antara PG. Madukismo dengan petani tebu. Penelitian ini mwnggunakan metode laporan kasus dengan pendekatan laporan kasus. Penelitian dilaksanakan dengan melakukan observasi langsung dan wawancara kepada Manajer Tanaman Pabrik Gula Madukismo Kabupaten Bantul, petani yang bermitra dengan perusahaan, dan KPTR (Koperasi Petani Tebu Rakyat) untuk mendapatkan data primer atau sebagai sumber data. Hasil yang terbentuk di PG. Madukismo adalah pola bagi hasil yang telah disepakati sebelumnya antara petani tebu dan pabrik gula. Kesepakatan tersebut berlaku selama satu tahun dan diperpanjang secara berkala. Persentase bagi hasil yang berlaku di PG. Madukismo adalah sebesar 34% untuk pabrik gula dan 66% untuk petani. Persentase bagi hasil tersebut kemudian didistribusikan sesuai dengan persentase dan peruntukannya