ANALISIS QUALITY MINYAK KELAPA SAWIT PADA PROSES PENGOLAHAN REFINERY DAN FRACTIONATION DI PT INDUSTRI NABATI LESTARI SEI MANGKEI, KECAMATAN BOSAR MALIGAS, KABUPATEN SIMALUNGUN, SUMATERA UTARA

PT. Industri Nabati Lestari (INL) merupakan anak perusahaaan dari gabungan PTPN III dan PTPN IV. Pabrik ini memproduksi produk olein dan stearin dengan bahan baku CPO. Proses pengolahan CPO menjadi olein dan stearin dilakukan melalui beberapa tahapan proses. Secara umum tahapan proses nya terbagi menjadi 2, yaitu refinery dan fractionation. Refinery adalah tahap pemurnian minyak dari kontaminan yang tidak diinginkan. Tahap ini terdiri dari pre treatment, degumming section, bleaching section, dan deodorizing section. sedangkan fractionation adalah tahap pemisahan fraksi padat (stearin) dan fraksi cair (olein) yang meliputi proses kristalisasi dan filtrasi. Dalam proses pengolahan minyak kelapa sawit dilakukan pemantauan mutu bahan baku dan produk untuk menjamin kualitas yang dihasilkan dapat memenuhi parsyaratan dan standar yang sudah ditetapkan. Parameter yang harus dijaga pada CPO terdiri dari FFA, M&I, DOBI, PV, IV dan AnV. Untuk RBDPO dilakukan analisis IV, PV, M&I, Color, FFA, SMP dan tambahannya analisis CP untuk RBDPOL. Untuk keperluan proses produksi dibutuhkan utilitas sebagai pendukung proses produksi seperti suplai steam, suplai air, dan listrik. Kebutuhan air harus sesuai dengan parameter yang berlaku sehingga diperlukan pengolahan lebih lanjut di Water Treatment Plant (WTP).