PENGARUH TRASH (PUCUKAN) TERHADAP RENDEMEN, KADAR GULA REDUKSI DAN KADAR SUKROSA DI PABRIK GULA TERSANA BARU

Pasokan bahan baku tebu di Indonesia saat ini semakin berkurang, tidak sebanding dengan jumlah kebutuhan bahan baku tebu di pabrik gula. Dengan demikian, pabrik gula sekarang ini tidak mampu menolak segala jenis tebu yang masuk ke pabrik walaupun kurang memenuhi standar mutu yang ditetapkan. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya persaingan untuk mendapatkan berat tebu yang tinggi sehingga trash yang seharusnya dihilangkan diikutkan dalam proses tebang muat angkut untuk menambah bobot tanpa berfikir dampak kebelakangnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak trash terutama pucukan pada berbagai parameter seperti penurunan rendemen dan kadar sukrosa serta kenaikan kadar gula reduksi. Metode penelitian yang digunakan yaitu pengujian/analisa secara langsung angka rendemen, kadar gula reduksi dan kadar sukrosa pada nira perahan pertama yang diperoleh dari penggilingan tebu seberat 6kg dengan variasi trash pucukan 0%, 3%, 5%, 7%, 10%. Semakin banyak pucukan terikut dalam proses, maka akan menurunkan kadar brix, kadar pol, kadar sukrosa dan nilai rendemen serta menaikan kadar gula reduksi. Dampak kenaikan 3% pucukan dapat menurunkan rendemen 0,408 poin, 5% sebesar 0,879 poin, 7% sebesar 1,536 poin, 10% sebesar 2,301 poin. Kenaikan 1 % pucukan menurunkan kadar sukrosa rata-rata 0,303% serta menaikan kadar gula reduksi sebesar rata-rata 0,09891%.