Perancangan Alat Sludge Dryer Untuk Memanfaatkan Limbah Padat (Sludge) Menjadi Bahan Bakar Boiler Pada Pabrik Hilir Kelapa Sawit

Industri hilir kelapa sawit merupakan agroindustri yang bergerak dalam bidang pengolahan minyak sawit menjadi produk turunan kelapa sawit. Pembuatan produk turunan kelapa sawit yang dilakukan berdampak pada potensi limbah sebesar 1 m3 per hari. Limbah yang tidak terolah dengan baik dapat menyebabkan pencemaran pada lingkungan sekitar industri. Industri hilir kelapa sawit sudah baik dalam mengolah limbah, tetapi ada limbah yang belum bisa diolah sendiri sampai sekarang yaitu limbah padat biasa disebut dengan sludge. Limbah padat/sludge tersebut dihasilkan dari proses pengolahan limbah yaitu pada waste water treatment plant (WWTP). Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memanfaatkan kembali limbah padat tersebut untuk kebutuhan industri yaitu salah satunya dengan menjadikan limbah padat tersebut sebagai bahan bakar boiler melalui proses pengeringan. Pengeringan yang dilakukan terhadap limbah padat dibantu dengan sebuah alat yang dapat menghilangkan kadar air, alat ini disebut dengan sludge dryer. Alat sludge dryer ini dirancang untuk menghilangkan kandungan air pada limbah dengan menggunakan steam sebagai sumber panasnya. Steam ini akan mengubah suhu udara yang masuk dari luar menjadi suhu 75-80oC, yang kemudian udara ini akan menyentuh limbah padat/sludge sehingga kadar air dapat dikurangi dengan cara penguapan.