Pemahaman Tentang Proses Inbound Dan Outbound Terkait Dengan Pabean Serta Memahami Proses Refenery dan Fraksinasi di PT Industri Nabati Lestari

Logistik adalah proses yang membuat nilai dengan pemilihan waktu dan posisi persediaan, yang merupakan kombinasi dari manajemen pemesanan suatu perusahaan, persediaan, transportasi, pergudangan, penanganan material, dan pengemasan sebagai gabungan keseluruhan suatu jaringan fasilitas. Divisi logistik memiliki bagian yang mengatur dokumen keluar masuknya barang yang dinamakan bagian Bonded Zone. Bonded Zone adalah suatu kawasan dengan batas-batas tertentu di wilayah pabean Indonesia yang di dalamnya diberlakukan ketentuan khusus di bidang pabean. Kawasan berikat adalah kawasan tempat penimbunan berikat untuk menimbun barang impor dan barang yang berasal dari tempat lain dalam daerah pabean guna diolah dan digabungkan. Dokumen Bea dan Cukai (BC) adalah dokumen yang mengatur tentang pendukung terhadap pengawasan barang masuk dan barang keluar dari kawasan berikat maupun luar kawasan berikat yang diawasi oleh Direktorat Jendral Bea dan Cukai. Jenis dokumen BC yang digunakan di PT. Industri Nabati Lestari yaitu BC 2.7, BC 3.0, BC 4.0 dan BC 4.1. Setiap dokumen BC memiliki fungsi masing-masing. BC 2.7 adalah dokumen yang dibuat untuk masuk dan keluarnya barang ke kawasan berikat. BC 3.0 adalah dokumen yang dibuat dan digunakan untuk pengiriman barang ke luar negeri (ekspor). BC 4.0 adalah dokumen yang dibuat dan diguakan untuk untuk penerimaan barang dari daerah lokal Indonesia. BC 4.1 adalah dokumen yang dibuat dan digunakan untuk pengeluaran barang ke daerah lokal Indonesia.

Keywords: Logistik, Bonded Zone, BC 2.7, BC 3.0, BC 4.0, BC 4.1.